Desain dan interior rumah minimalis terbaru

LightBlog
ads

Ads

ads
Powered by Blogger.

Blog Archive

LightBlog

Saturday, January 23, 2016

Masjid Dan Sentra Kebudayaan Turki Di Doetinchem, Belanda



22 Januari 2016

Bismillahirrahmanirrahim

 - بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيم

Pemerintah kota Doetinchem berhubungan dengan forum asal Turki menyelenggarakan kompetisi desain masjid tertutup, yang di menangkan oleh Atelier PUUUR di tahun 2007. Desain arsitekturnya di haruskan menjembatani, menjadi koneksi antara kebudayaan turki yang religius dengan kondisi sosial budaya masyarakat kota Doetinchem ketika ini.

image courtesy by mila pallesh




image courtesy by mila pallesh
J.F. Kennedylaan yaitu Jalan lingkar yang sangat penting pada kota Doetinchem, yang mana area ini merupakan bab dari area area yang termaksudkan sebagai area hijau dan area publik. Volume konstruksi yang terintergrasi dengan tapak yang kecil menyisakan ruang yang cukup pada sisi kiri tapak bangunan di gunakan sebagai lingkungan hijau untuk  memperkuat area ini sebagai area hijau. Zona dengan sebuah pohon besar ini juga berfungsi sebagai taman belakang dan juga batas pemisah dengan area pemukiman di sekitarnya

image courtesy by mila pallesh
Bangunan Masjid dan sentra kebudayaan ini berorientasi pada arah masjid umumnya yaitu kiblat di mekkah, sedikit bergeser dari arah orientasi kota. Terdapat juga orientasi ke arah jalan dan ke arah taman, pengaturan ini membentuk sebuah transformasi desain yang menghadirkan abjad unik pada area ini. Terdapat pula area transisi antara ruang luar yang bersifat publik menuju ke area indor bangunan yang lebih privat.

Masjid Sancaklar Turki oleh Emre Arolat Architects 
Mendefinisikan warna secara sederhana
Sistem warna, RGB dan CMYK
Kompetisi desain interior Capital 21
Video game engine untuk keperluan rendering arsitektur

image courtesy by mila pallesh
Desain interior juga menampilkan konsep serupa dimana terdapat transisi antara area ruang dalam yang bersifat publik menuju ke area yang lebih spesifik, dan berakhir pada ruang yang sangat intim, sangat khusuk yaitu ruang sholat. Area sentra kebudayaan terletak pada level jalan, dimana pintu masuk utama gedung berada pada area ini, dan pintu masuk alternatif dari arah taman juga berada pada area ini.

image courtesy by mila pallesh
Akses bangunan dari dua arah ini memperlihatkan kesan bangunan tidak mempunyai area belakang bangunan. Meskipun menara masjid dan rumah imam gres akan di bangkit pada tahap selanjutnya., keseimbangan antara budaya dan modernitas tetap menjadi kekuatan dari desain masjid ini dalam mereprensentasikan fungsi dan abjad bangunan.



SIPTB
Perumahan modern minimalis di kota makassar
Perumahan modern minimalis di gowa sulawesi selatan
LightBlog
LightBlog